Di balik sikap baiknya, mereka bisa menyimpan sesuatu tersembunyi.
VIVAnews - Teman yang baik selalu membuat kita tertawa, memberi masukan demi kemajuan kita, dan selalu ada dalam suka maupun duka. Teman yang baik menjadi tempat berbagi. Namun, tidak setiap orang memiliki kepentingan terbaik di hati.
Ada teman yang Anda anggap baik, ternyata memiliki maksud buruk. Di balik sikap baiknya, mereka bisa menyimpan sesuatu tersembunyi.
Seperti dikutip dari laman She Knows, jika Anda merasa curiga dengan sikap seorang teman, atau selalu berpikir negatif saat bersamanya, sebaiknya kenali dulu 4 ciri teman yang sebaiknya Anda jauhi:
1.Pengaruh burukTeman baik harusnya membantu Anda tumbuh sebagai pribadi yang baik dan jauh dari ketakutan serta keputusan salah. Namun, ada teman yang membuat Anda melakukan hal-hal yang tidak seharusnya dilakukan atau mendorong Anda untuk mengambil keputusan salah.
Ada pula teman yang mengajak Anda bersamanya terjun ke tindakan-tindakan negatif. Teman seperti ini tidak layak ada di sekitar Anda. Bergaul dengan orang yang bisa memberi pengaruh baik untuk Anda.
2. Selalu mengeluhAda teman yang tidak pernah melihat sisi positif dari tiap keadaan. Jika Anda bertemu dengannya, dia selalu mengeluh. Bukan hanya keluhan pada 1 hal tetapi terhadap segala sesuatu, dari pekerjaan, keluarga, sampai soal makanan.
Mungkin keluhan masalah tertentu masih bisa ditolerir. Namun, jika Anda terus diserangnya dengan berbagai keluhan dan masalah yang tidak penting bahkan membesar-besarkan masalah, itu hanya menambah pikiran, frustasi dan melelahkan hidup Anda. Bahkan, Anda tidak ada kesempatan untuk bercerita kepadanya karena ia tidak henti-hentinya berkeluh kesah.
Jika sudah begitu, ada baiknya Anda perlahan menjauh darinya. Berhentilah menerima teleponnya, karena dia hanya ingin berkeluh kesah yang tidak penting pada Anda.
3.Gemar menyombongkan DiriApa yang ia lakukan selalu lebih baik dari Anda, begitulah yang disampaikannya pada Anda. Dia menganggap Anda justru seperti pesaingnya. Jika Anda berhasil dalam suatu hal, dia tampak tidak senang. Jika dia sukses terhadap sesuatu, dia akan pamer pada Anda secara berlebihan.
Persahabatan berarti senang atas keberhasilan teman. Jika Anda senang dan bahagia, teman yang baik akan ikut bahagia. Jadi jika ada teman yang tidak bahagia bersama Anda, sepertinya dia bukan teman tepat untuk Anda. Bahkan secara diam-diam bisa saja Anda dianggapnya musuh.
4. Merasa tahu segalanyaBeberapa orang pembangkang merasa mereka tahu segalanya. Mereka selalu tidak pernah melewatkan kesempatan untuk mencap Anda selalu salah tanpa menunjukkan bahwa mereka bisa memberikan cara lebih baik.
Berhati-hatilah jika Anda memiliki teman seperti ini. Saran, nasihat, dan kritik memang perlu untuk kemajuan seseorang. Namun, saran yang baik bukanlah menjatuhkan orang. Saran yang baik harus mengarahkan Anda secara tulus hal yang seharusnya Anda kerjakan. Dia juga mau mendengarkan pendapat Anda.
Jika hanya mengkritik saja secara terus meneruh tanpa mengarahkan ke sesuatu yang lebih baik, justru mereka adalah orang yang sok pintar dan tidak baik untuk kemajuan Anda.
VIVAnews - Teman yang baik selalu membuat kita tertawa, memberi masukan demi kemajuan kita, dan selalu ada dalam suka maupun duka. Teman yang baik menjadi tempat berbagi. Namun, tidak setiap orang memiliki kepentingan terbaik di hati.
Ada teman yang Anda anggap baik, ternyata memiliki maksud buruk. Di balik sikap baiknya, mereka bisa menyimpan sesuatu tersembunyi.
Seperti dikutip dari laman She Knows, jika Anda merasa curiga dengan sikap seorang teman, atau selalu berpikir negatif saat bersamanya, sebaiknya kenali dulu 4 ciri teman yang sebaiknya Anda jauhi:
1.Pengaruh burukTeman baik harusnya membantu Anda tumbuh sebagai pribadi yang baik dan jauh dari ketakutan serta keputusan salah. Namun, ada teman yang membuat Anda melakukan hal-hal yang tidak seharusnya dilakukan atau mendorong Anda untuk mengambil keputusan salah.
Ada pula teman yang mengajak Anda bersamanya terjun ke tindakan-tindakan negatif. Teman seperti ini tidak layak ada di sekitar Anda. Bergaul dengan orang yang bisa memberi pengaruh baik untuk Anda.
2. Selalu mengeluhAda teman yang tidak pernah melihat sisi positif dari tiap keadaan. Jika Anda bertemu dengannya, dia selalu mengeluh. Bukan hanya keluhan pada 1 hal tetapi terhadap segala sesuatu, dari pekerjaan, keluarga, sampai soal makanan.
Mungkin keluhan masalah tertentu masih bisa ditolerir. Namun, jika Anda terus diserangnya dengan berbagai keluhan dan masalah yang tidak penting bahkan membesar-besarkan masalah, itu hanya menambah pikiran, frustasi dan melelahkan hidup Anda. Bahkan, Anda tidak ada kesempatan untuk bercerita kepadanya karena ia tidak henti-hentinya berkeluh kesah.
Jika sudah begitu, ada baiknya Anda perlahan menjauh darinya. Berhentilah menerima teleponnya, karena dia hanya ingin berkeluh kesah yang tidak penting pada Anda.
3.Gemar menyombongkan DiriApa yang ia lakukan selalu lebih baik dari Anda, begitulah yang disampaikannya pada Anda. Dia menganggap Anda justru seperti pesaingnya. Jika Anda berhasil dalam suatu hal, dia tampak tidak senang. Jika dia sukses terhadap sesuatu, dia akan pamer pada Anda secara berlebihan.
Persahabatan berarti senang atas keberhasilan teman. Jika Anda senang dan bahagia, teman yang baik akan ikut bahagia. Jadi jika ada teman yang tidak bahagia bersama Anda, sepertinya dia bukan teman tepat untuk Anda. Bahkan secara diam-diam bisa saja Anda dianggapnya musuh.
4. Merasa tahu segalanyaBeberapa orang pembangkang merasa mereka tahu segalanya. Mereka selalu tidak pernah melewatkan kesempatan untuk mencap Anda selalu salah tanpa menunjukkan bahwa mereka bisa memberikan cara lebih baik.
Berhati-hatilah jika Anda memiliki teman seperti ini. Saran, nasihat, dan kritik memang perlu untuk kemajuan seseorang. Namun, saran yang baik bukanlah menjatuhkan orang. Saran yang baik harus mengarahkan Anda secara tulus hal yang seharusnya Anda kerjakan. Dia juga mau mendengarkan pendapat Anda.
Jika hanya mengkritik saja secara terus meneruh tanpa mengarahkan ke sesuatu yang lebih baik, justru mereka adalah orang yang sok pintar dan tidak baik untuk kemajuan Anda.
Laporan: Suwito Wu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar