Novelis Salman Rushdie yang terkenal dengan bukunya berjudul "Ayat-Ayat Setan" atau dalam bahasa inggris "The Satanic Verses", segera melarikan diri ke inggris setelah bukunya banyak menuai kritik di kalangan kaum muslim karena di anggap sangat melecehkan umat islam.
Februari 1989, Ayatullah Khomeini menjatuhkan hukuman mati pada Salman Rushdie. Novel Salman, Ayat-Ayat Setan, dinilai Khomeini menghujat Islam. Seorang pengusaha iran kemudian menyediakan sejumlah hadiah bagi mereka yang bisa membunuh novelis asal india itu.
The Satanic Verses adalah novel ke-empat karya Salman Rushdie, yang pertama kali diterbitkan pada tahun 1988, dan sebagian terinspirasikan dari kisah hidup Nabi Muhammad SAW . Judulnya merujuk pada apa yang bakal agan-agan ketahui sebagai ayat-ayat setan. Dalam novel ini, sang tokoh utama yang bernama Mahound (yang kemungkinan besar merujuk pada Nabi Muhammad) diceritakan secara kilas balik paralel dengan dua tokoh utama lainnya Gibreel Farishta dan Saladin Chamcha. Di Britania Raya, novel ini diterima dengan baik oleh para kritikus, dan menjadi finalis Booker Prize tahun 1988, walaupun dikalahkan oleh Oscar and Lucinda karya Peter Carey yang memenangkan Whitbread Award 1988 untuk novel terbaik tahun itu. Namun di komunitas Muslim, novel ini menghasilkan kontroversi yang luar biasa.
Sebuah fatwa yang dikeluarkan terhadap penulis oleh pemimpin spiritual Iran, Ayatollah Khomeini. Hadiah 1 juta dollar telah diajukan kepada siapa saja yang membunuh Rushdie dan 3 juta dollar jika pembunuhnya adalah warga Iran. Negara-negara lain segera ikut dalam kehebohan ini. Venezuela melarang buku tersebut dan mengancam 15 bulan penjara kepada siapapun yang membacanya. Sementara di Jepang, seorang penerjemah yang terlibat dengan buku tersebut ditikam sampai mati Buku ini tidak boleh beredar di India, dan banyak dibakar pada demonstrasi di Britania Raya. Novel ini juga menyulutkan kerusuhan di Pakistan pada tahun 1989.
Wah benar-benar mahal yah harganya si rushdi sampai 3 juta dollar. Gimana kalau Agan nemuin rusdhi di jalan ? apa mau terima tantangan ini ? jangan lupa komen yah...
Februari 1989, Ayatullah Khomeini menjatuhkan hukuman mati pada Salman Rushdie. Novel Salman, Ayat-Ayat Setan, dinilai Khomeini menghujat Islam. Seorang pengusaha iran kemudian menyediakan sejumlah hadiah bagi mereka yang bisa membunuh novelis asal india itu.
The Satanic Verses adalah novel ke-empat karya Salman Rushdie, yang pertama kali diterbitkan pada tahun 1988, dan sebagian terinspirasikan dari kisah hidup Nabi Muhammad SAW . Judulnya merujuk pada apa yang bakal agan-agan ketahui sebagai ayat-ayat setan. Dalam novel ini, sang tokoh utama yang bernama Mahound (yang kemungkinan besar merujuk pada Nabi Muhammad) diceritakan secara kilas balik paralel dengan dua tokoh utama lainnya Gibreel Farishta dan Saladin Chamcha. Di Britania Raya, novel ini diterima dengan baik oleh para kritikus, dan menjadi finalis Booker Prize tahun 1988, walaupun dikalahkan oleh Oscar and Lucinda karya Peter Carey yang memenangkan Whitbread Award 1988 untuk novel terbaik tahun itu. Namun di komunitas Muslim, novel ini menghasilkan kontroversi yang luar biasa.
Sebuah fatwa yang dikeluarkan terhadap penulis oleh pemimpin spiritual Iran, Ayatollah Khomeini. Hadiah 1 juta dollar telah diajukan kepada siapa saja yang membunuh Rushdie dan 3 juta dollar jika pembunuhnya adalah warga Iran. Negara-negara lain segera ikut dalam kehebohan ini. Venezuela melarang buku tersebut dan mengancam 15 bulan penjara kepada siapapun yang membacanya. Sementara di Jepang, seorang penerjemah yang terlibat dengan buku tersebut ditikam sampai mati Buku ini tidak boleh beredar di India, dan banyak dibakar pada demonstrasi di Britania Raya. Novel ini juga menyulutkan kerusuhan di Pakistan pada tahun 1989.
Wah benar-benar mahal yah harganya si rushdi sampai 3 juta dollar. Gimana kalau Agan nemuin rusdhi di jalan ? apa mau terima tantangan ini ? jangan lupa komen yah...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar